Oke kali ini saya mau
share sesuatu yang sebenarnya mendasar tapi sering diabaikan oleh pengguna
android. Ya kali ini saya akan membahas beberapa istilah dasar android yang
mungkin tidak kamu ketahui. Sebenarnya apa sih gunanya kita mengetahui
istilah-istilah dasar android ini ?
Dengan mengetahui istilah-istilah yang biasa
ada pada android ini kita jadi lebih kenal dengan device kita. Sama seperti
pepatah tak kenal maka tak sayang maka bisa dibilang begitu juga fungsi dari
pengetahuan yang akan saya coba share kali ini.
1. Root
Artinya akar, jadi layaknya pohon kita bisa
mengakses si Android sampai ke akar - akarnya. Tujuan root ini sendiri adalah
untuk mendapatkan Izin dari aplikasi bernama superuser/superSU dimana setelah
kita mendapatkan izin dari aplikasi tersebut maka kita dapat melihat isi dari
system dan yang lainya dari android kita. Bisa juga untuk mengatur setingan
CPU,membackup aplikasi,dll dimana aplikasi tsb bisa di jalankan setelah adanya
akses Root
2.
Overclock
Menaikan maksimal processor yang ada pada
android kita. Biasanya untuk mengoverclock kita harus mendapatkan Kernel yang
sudah di custom oleh developor, maka dari itu jika ada Processor yang sourcenya
tidak diberikan oleh di produsen maka android tsb tidak dapat di kembangkan
kernelnya dan tidak dapat di overclock. Cth : Misalnya galaxy mini processor
bawaanya hanya 600 mhz, bisa di buat sampai 800/900 mhz, namun overclock ini
sangatlah beresiko bagi si Android itu tersebut karena memaksakan apa yang
tidak seharusnya dilakukan
3. Bootloop
nah ini adalah penyakit yang paling sering di
alami oleh Android user yang suka mengoprek/memflashing Androidnya. biasanya
hal ini terjadi setelah seseorang gagal menginstall custom rom / setelah
mem-flash hp androidnya ke firmware bawaan. ada banyak hal yang dapat
menyebabkan Bootloop ini seperti mengganti font menggunakan
fontchanger/aplikasi sejenisnya,mengganti bootanimation,dll. Oh ya pengertian
Bootloop itu sendiri adalah dimana ketika android dalam keadaan mati lalu kita
nyalakan,dia tidak akan masuk homescreen, melainkan hanya akan berputar pada
logo produsen android kita.
cara mengatasi bootloop
: bisa di flashing ke firmwarenya bawaanya lagi/di wipe data and cache lewat
recovery
4. Download mode
Mode dimana biasanya digunakan ketika kita
akan mem-flashing Firmware pada Android kita. Tidak semua Android menggunakan
Download mode ini, karena Download mode kebanyakan digunakan pada perangkat
Android keluaran Samsung. Untuk Sony/Sony ericcson biasanya menggunakan
flashing mode,dll.
5. Recovery mode
Mode dimana kita bisa melakukan format tanpa
masuk ke tampilan awan si Android. Sebenarnya lebih kompleks lagi pengertian
dari recovery mode itu sendiri. di Dalam recovery mode kita bisa menginstall
file ber ekstensi .zip, melakukan wipe data dan wipe cache,me reboot android
kita,dll. Biasanya mode Recovery ini dilakukan dengan menekan beberapa
kombinasi tombol yang ada pada android kita sehingga bila seandainya android
kita tidak bisa masuk ke tampilan awal bisa di atasi dengan cara wipe data dan
cache pada recovery mode. Tidak semua Android memiliki Recovery mode bawaan
sehingga harus di Install CWM recovery
- CWM Recovery Mode : Mode lanjutan dari
Recovery bawaan. CWM recovery adalah bentuk kompleks dari recovery biasa. Pada
recovery mode hanya ada beberapa pilihan yang bisa kita perbuat, namun pada CWM
recovery ini sudah ada banyak pilihan tambahan seperti mempartisi micro sd,wipe
dalvik cache,formast system,format sd-ext,menginstall custom rom,dll. Oh ya
sampai saat ini sudah sangat banyak versi CWM recovery yang di kembangkan.
Sudah ada pula yang menggunakan sentuhan layar untuk naik - turun dalam pilihan
CWM recovery karena biasanya menggunakan tombol volume down dan up untuk naik -
turun pilihan.
6. Custom ROM
Mungkin sangat banyak para pengguna baru
Android yang tidak mengetahui apa itu Custom rom. Custom rom adalah ROM yang
sudah di kembangkan,di edit,di ubah sedemikian rupa oleh developer untuk bisa
di Install pada perangkat Android kita. Ada sangat banyak Custom rom yang
sekarang beredar di dunia maya khususnya XDA baik itu
Cyanogenmod,Miui,Aokp,dll. Tetapi kita bisa mengembangkan sendiri custom rom
yang ingin kita buat sesuai kehendak kita dengan membuat Custom Rom dari
firmware bawaan Android yang kita gunakan. Tidak terlalu sulit kok, untuk
tutorial sudah sangat banyak di Internet.
7. Deodex dan Odex
seperti yang saya kutip dari forum XDA bahwa
De-ODEX: file apk memiliki masing-masing yang file ODEX yang digunakan
untuk menghemat ruang. Deodexing berarti
Anda mengubahnya kembali ke file dex. Dan memasukkannya kembali ke dalam apk
tersebut. Hal ini memungkinkan Anda untuk dengan mudah mengganti file (tidak
harus khawatir tentang odexes), tetapi titik utama adalah untuk deodex
services.jar sehingga Anda dapat mengubah semua teks ke warna yang berbeda
(seperti warna jam ke putih) dan layanan deodex. jar, Anda perlu deodex
segalanya.
8. GPU (Graphic Processing Unit)
adalah hardware yang berfungsi untuk
menerjemahkan bahasa game kedalam perangkat android sehingga sebuah game dapat
dijalankan dengan sempurna pada perangkat Android kita. Pada komputer ini
disebut dengan VGA card. Ada banyak jenis GPU yang sekarang beredar dipasaran
seperti Adreno,Mali,Tegra,Powervr,dll. Oh ya tidak semua GPU bisa menerjemahkan
game dengan sempurna loh, Infrastruktur tiap GPU berbeda beda. Misalnya saya
memainkan game FIFA 12 di gpu adreno dengan sempurna, namun di GPU powervr
lapanganya menjadi hitam,dll sebagainya
9. Chainfire 3d
3rd app party yang kita gunakan untuk
menerjemahkan Bahasa game ke GPU lain selain yang digunakan Android kita. Jadi
misalnya seperti contoh diatas ketika saya tidak dapat sempurna memainkan game
FIFA12 pada gpu powervr, namun dengan menggunakan aplikasi Chainfire 3d ini
saya bisa membuat Android yang saya gunakan sempurna menerjemahkan bahasa game
FIFA 12 tentunya dengan menginstall dan memilih Plugin yang tepat. Aplikasi ini
membutuhkan izin Root dan efeknya Gambar pada Gallery kita akan pecah - pecah
semua (jika reduce texture quality diaktifkan)
dan berikut beberapa istilah yang tidak bisa
menggunakan foto
APK
Android Package, kyk IPA di iPhone (buat
pngguna iPhone), SISdi Symbian s60 (ga tau sih skrg masih sis ap ngga), atau
JAR di BB(buat pengguna BB) dan java based devices lainnya.. intinya, file2
dgnekstensi .apk bisa digunakan untuk menginstall aplikasi di androiddevice..
BRICK(ed)
kondisi dmana device sudah tidak bisa
di-recover,sehingga bisa dianggap seperti batu-bata (brick) yg dapat
digunakanuntuk ngelempar anjing (kalau dbutuhkan)..
adb
command buat ngejembatani perintah di android
lewat pc..klo adb shell termasuk bagiannya..extensi command adb ada banyak bro,
seperti adb push, adb pull, adb install dll...syarat adb bisa jalan = driver
adb mesti sdh terpasang di pc...biasanya di device manager (windows) akan
terlihat andoid adb composite device, driver adb biasanya dari vendor pembuat
devicenya..klo nexus, htc magic, dream bisa pakai driver bawaan usb...kalo
motorola milestone bisa dari cd bawaannya atau pakai motorola software
update...
adb.exe
bisa di ambil dari sdk (dah include didlm
android sdk)..ada di folder tools, untuk mengetahui fungsi command adb bisa dgn
mengetik "adb help"
adb shell logcat
buat mengetahui proses yg terjadi diandroid,
berguna banget saat experiment flashing rom...
IMAP
Internet Message Access Protocol, salah satu
protocol untuk retreive email selain POP3
POP3
Post Office Protocol 3, salah satu protocol
TCP/IP port 110 dalam menarik email
Widget
salah satu aplikasi yang GUI nya lebih
bersifat interaktif
GUI
Graphical User Interface , interface aplikasi
yang lebih bersifat graphic (gambar ? )
GMS
Google Market Services, tempat download nya
aplikasi2 di Android (kayak apps store di iphone, appworld di BB)
Apps2SD
Proses memindahkan/menyimpan aplikasi ke
SDcard selain ke
memori internal,
AOSP
Android Open Source Project,
Boot
Proses menghidupkan handheld,
Bootloader
gabungan SPL dan IPL yg menjadi dasar dr
sebuah device,
Bootloader Mode -
FASTBOOT load
Tombol Camera + Power, pada mode boot ini,
kita bisa meng-install image sebuah sistem yang ada/ditaruh
di SDcard dengan menekan tombol Power lagi,
Cache2SD
Proses memindahkan/menyimpan Cache dari ROM ke
SDcard,
Diagnostic Mode
Tombol Capture + Power. mode boot untuk test (
pake
tombol volume untuk pilih item ),
Normal Mode
cara normal menghidupkan handheld,
OTA
Over The Air, suatu metode pengiriminan data,
biasanya istilah
dipake pd aktifitas meng-update (istilah
lainna mgkn download),
Recovery Mode
Tombol Home + Power, pada mode boot ini, kita
bisa
membuka shell..mem-flash image..bikin Backup
maupun Restore. Teken
Safe Mode
Tombol Menu + Power, boot handheld secara
normal tetapi
tanpa registrasi dengan Google, makana
aplikasi2 yg berhubungan
denganna gk bakalan berfungsi ( Map, Gmail
account, Market, dll)
Firmware/ROM
Kumpulan semua software, system, driver dan
file boot yang dibutuhkan untuk menjalankan OS android
Flash/Flashing
Metode yang dilakukan untuk upgrade ROM
Firmware..
Kernel
Pengelolaan semua system driver dan sistem I /
O, sehingga mereka dapat berinteraksi satu sama lain.
Multitouch
Sebuah fitur touchscreen yang memungkinkan
layar dapat menangkap lebih dari satu input sentuhan.
Brick
Kondisi dimana Device android tidak dapat
digunakan lagi, akibat kesalahan ketika flashing Firmware atau karena kerusakan
fisik
ext2
filesystem yang digunakan oleh Linux Kernel,
itu seperti FAT, FAT32 di windows
Beta
Sebuah versi percobaan, yang berarti INI BELUM
SEMPURNA
Fiuh banyak sekali ya istilah-istilahnya. tapi
ini baru dasar lo belum lagi tingkat lanjutan. Belum lagi seiring berjalannya
waktu istilah baru bermunculan jadi makin banyak lagi deh. Jadi saya cukup kan
sampai disini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar